Teknologi Otomotif

headline automotive

selamat datang di blogteknologiotomotif RIZKI NOOR MARHABAN..!!1

Rabu, 15 Februari 2012

dampak pencemaran emisi gas buang kendaraan



CO (Karbon Monoksida)
Tidak berwarna, tidak beraroma, tidak mudah larut dalam air.
Akan bercampur dengan Haemoglobin yang terdapat dalam darah menjadi Carbon Oxida Haemoglobin (CO-Hb) dapat mengakibatkan kematian karena kekurangan oksigen dalam darah
HC (Hidrokarbon)
Merupakan ikatan kimia dari Carbon (C) dan Hydrogen (H).
Kepekatan HC yang tinggi akan merusak sistem pernapasan (tenggorokan), terutama yang beracun adalah Benzena dan Toluene.
NOx (Nitrogen Oksida)
Tidak berwarna, tidak berbau, sukar larut dalam air, di udara karena ge­sekan akan menjadi N02
Menyebabkan radang hidung dan tenggorokan, iritasi mata dan hidung, sukar tidur, batuk-batuk dan sebagainya.
SOx (Sulfur Oksida)
Korosif terhadap metal
Iritasi sistem membran pernafasan dan peradangan saluran udara, yang selanjutnya menyebabkan bronchitis
Pb (Timbal)
Berbau & berwarna hitam pekat
Menyebabkan kerusakan ginjal, hati, lambung dan gangguan kesuburan, perkembangan otak

emisi gas buang


Sebab-sebab tingginya emisi dan cara mengatasi
CO terlalu tinggi


Ditandai dengan :
Asap hitam, tebal
Konsumsi bahan bakar tinggi
Sebab-sebab :
Filter udara kotor
Choke tertutup
Karburator rusak
Penyetelan karburator salah
Perbaikan :
Lakukan penyetelan karburator
bersihkan filter udara.
HC terlalu tinggi
Ditandai dengan :
Tenaga kurang
Rpm idle tidak teratur
Konsumsi bahan bakar tinggi
Sebab-sebab :
Pengapian terganggu
Busi dan kabel busi bermasalah
Contact point (platina) tidak rata
Timing ignition tidak tepat
Perbaikan :
Lakukan penyetelan timing
Ganti busi dan kontact point (platina)
CO2 terlalu rendah
Ditandai dengan :
Tenaga kurang
Konsumsi bahan bakar tinggi
Sebab-sebab :
Campuran terlalu kaya (gemuk)
Nozzle karburator aus
Perbaikan :
Lakukan penyetelan karburator
O2 terlalu tinggi
Ditandai dengan :
Tenaga kurang
Rpm idle tidak teratur
Konsumsi bahan bakar tinggi
Sebab-sebab :
Pengapian terganggu
Busi dan kabel busi bermasalah
Contact point (platina) tidak rata
Timing ignition tidak tepat
Perbaikan :
Lakukan penyetelan timing
Ganti busi dan kontact point (platina)
Opasitas terlalu tinggi
Ditandai dengan :
Tenaga kurang
Asap hitam tebal
Konsumsi bahan bakar tinggi
Sebab-sebab :
Filter udara kotor
Timing tidak tepat
Tekanan nozzle terlalu rendah atau aus
Filter bahan bakar kotor (tersumbat)
Perbaikan :
Lakukan penyetelan timing injeksi, tekanan nozzle
bersihkan / ganti filter udara
Ganti / bersihkan filter solar 


Nilai Emisi Ideal

CO (carbon monoxide)
Karburator=2%
EFI=1% Katalisator=0%
HC (hydrocarbon)
Karburator=400ppm
EFI=200ppm Katalisator=50ppm
CO2 (carbon dioxide)
Karburator=EFI=Katalisator=minimal 12%
O2 (oxygen)
Karburator=EFI= 0,5s/d 2%
Katalisator=0%
Lambda
Karburator=0.950s/d1.025;
EFI=0.970s/d1.03;
Katalisator=1.000
Opacity (ketebalan asap)
20% - 40%





Kelebihan sistem EFI dibanding karburator


  1. pengabutan bahan bakar lebih baik, sehingga homogenitas campuran bahan bakar juga lebih baik.
  2. komposisi campuran sesuai dengan putaran mesin dan beban mesin karena di kontrol secara akuratoleh ECU.
  3. pembakaran lebih sempurna sehingga, bahan bakar lebih irit, tenaga lebih besar serta polusi yang ditimbulkan lebih rendah emisi.

Perbedaan karburator dgn EFI

1. prinsip pengabutan dan kompresi campuran.
      karburator
  • pengabutan bensin pada ventury
  • pengabutan tergantung pada aliran udaraa pada ventury.
  • komposisi campuran tergantung perbandingan lubang spuyer,skrup penyetel dan tinggi bensin di pelampung.
      EFI 
  • pengabutan bensin pada injektor
  • pengabutan tergantung tekanan besin dan ukuran lubang pada injektor ventury
  • komposisi campuran di kontrol ECU berdasarkan jumlah udara yang masuk dan kondisi kerja mesin yang di pantau dengan berbagai sensor.
2. sistem cuk pada karburator dan injektor saat dingin pada EFI
karburator
  • menutup lubang saluran masuk agar kevacuman pada ventury meningkat sehingga bensin yang keluar menjadi lebih banyak, campuran kaya, mesin mudah di hidupkan.
EFI
  • menambah injektor saat dingin untuk menambah penyemprotan bensin sehingga campuran lebih kaya, terdapat pula model yang pada saat dingin mengaktifkan Idle System Control (ISC). Ecu menambah jumlah injeksi berdasarkan signal stater dan temperature mesin.
3. saat percepatan
    karburator
  • saat di percepat pompa percepatan menyemprotkan bahan bakar untuk mengatasi keterlambatan aliran bahan bakar dibandingkan aliran udara agar campuran tidak kurus.
  • saat beban penuh putaran mesin pelan, katup membuka lebar, kevacuman pada intake manifold menurun, power valve terbuka, saluran saluran ke ventury lebih besar,bensin yang keluar lebih banyak, tenaga mesin bertambah. 
EFI
  • saat di percepat jumlah udara semakin banyak, jumlah udara tersebut di deteksi oleh air flow meter atau MAP sensor, setelah mendapat masukan tersebut ECU menambah jumlah injeksi bahan bakar.
  • saat beban penuh jumlah injeksi ditambah oleh ECU berdasarkan masukan dari sensor posisi throttle (TPS) dan sensor putaran mesin.

Jumat, 10 Februari 2012

jepretan mata mata,,

waton jepret... tidur di kampus,kos dll hahahaaaa..... kenang-kenangan 209-sekarang




































cara mudah mengunakan scanner CARMAN SCAN VG64 untuk toyota avanza

CARA MENDIAGNOSIS MESIN EFI TOYOTA AVANZA DENGAN MENGGUNAKAN SCANNER CARMAN SCAN VG64
1.      Gambar di bawah ini merupakan bentuk desain scanner CARMAN SCAN VG64

2   Hal yang harus pertama kali kita lakukan  adalah memasang kabel-kabel yang akan digunakan untuk mendiagnosis kerusakan pada mesin EFi Toyota AVANZA, Setelah terpasang semua, pasang kabel/konector tersebut ke kotak diagnosis yang ada pada mobil tersebut.
3   Hidupkan mesin dan hidupkan CARMAN SCAN VG64 dengan menekan tombol power yang berwarna merah seperti pada gambar diatas.
4   Setelah menekan tombol power maka akan muncul menu. Klik/Sentuh pada layar tersebut pada bagian VEHICLE DIAGNOSIS. Lihat gambar di bawah ini.

5    Setelah  tersentuh maka akan muncul seperti layar  dibawah ini. Sentuh bagian VEHICLE DIAGNOSIS.

   Setelah itu akan muncul layar seperti gambar dibawah ini. Sentuh/klik pada bagian  ASIAN PACK # 1

7    Klik/sentuh pada layar yang bertuliskan TOYOTA. Lihat gambar di bawah ini.

8.      Klik/sentuh pada layar yang bertuliskan AVANZA. Lihat gambar di bawah ini.

9.      Klik/sentuh ENGINE  & TRANSMISSION. Lihat gambar dibawah ini.

1Klik/sentuh 16 PIN CONNECTOR. Lihat gambar dibawah ini.

1  Klik/sentuh GASOLINE (K3-VE). Lihat gambar dibawah ini.

1  Setelah itu akan muncul DIAG MENU seperti gambar di bawah ini.

1  Klik/sentuh DIAGNOSTIC TROUBLE CODES untuk melihat data-data yang mengalami gangguan

1  Setelah di klik/sentuh makan akan muncul layar pada gambar di bawah ini. Gambar di bawah ini menunjukan bahwa tidak ada gannguan pada mesin sehingga muncul tulisan NO TROUBLE CODES.

1  Klik/sentuh CURRENT  DATA untuk melihat data-data spesifik pada mesin TOYOTA AVANZA

1  Setelah itu maka akan muncul tulisan pada layar seperti gambar dibawah ini. Gambar di bawah ini menunjukan data-data spesifikasi mesin kendaraan bahwa mesin dapat bekerja normal sesuai standart  dan tidak ada masalah.

1  Sentuh/klik tanda back untuk kembali ke menu utama dan tekan tombol power untuk mematikan.